22.34
Language Ibrani
Athba.net-Google Street View telah datang mengambil gambar gambar di Amazon, Galapagos, dan sekarang, Kutub Utara Kanada - rumah bagi beruang kutub.Mulai (27 Februari), semua orang di seluruh dunia akan dapat melihat beruang di habitat alami mereka.
Tim Google Maps membawa kamera mereka menuju Churchill tundra dan sekitarnya pada Oktober 2013, menangkap panorama 360 derajat dari beruang kutub di salju. Tujuannya adalah untuk menangkap lingkungan yang jauh terpencil dan indah sebelum menghilang, bersama dengan penduduk berbulu nya.
"The Street View memungkinkan pemirsa menjelajahi tundra dan melihat beruang kutub bermigrasi, tidak peduli di mana mereka tinggal," kata Krista Wright, direktur eksekutif dari konservasi nirlaba Polar Bears International (PBI).
Google telah bekerja dengan organisasi nirlaba lain di masa lalu untuk membawa Street View ke beberapa tempat-tempat terpencil dan yang paling menakjubkan di dunia, termasuk Amazon , terumbu karang dan Denali National Park Alaska . Tahun lalu, PBI mengundang tim Street View untuk menyambangi Churchill, Kanada, selama 10 hari untuk memotret beruang.
Tim Google memasang kamera trekker mereka pada "kereta tundra" kendaraan yang disumbangkan oleh perusahaan ekowisata Frontiers North Adventures, dan berangkat ke Manitoba di Taman Pengelolaan Margasatwa dan Taman National Wapusk untuk mengambil ratusan gambar dari beruang.
Kamera Trekker menangkap gambar perkelahian beruang dengan beruang yang lain, beruang beristirahat di salju dan es di Teluk Hudson, dan bahkan beberapa anak beruang yang menggemaskan.
Beruang kutub menghadapi ancaman serius. Beruang mengandalkan es laut untuk berburu, tetapi jumlah es laut menyusut akibat perubahan iklim. Street View menciptakan rekor dasar dari kondisi saat ini, yang dapat digunakan untuk melacak dan mengkomunikasikan dampak perubahan iklim.
PBI juga tertarik menggunakan Street View untuk penelitian ilmiah. Google dilatih PBI menggunakan kamera trekker, dan mengambil gambar untuk kedua kalinya setelah Teluk Hudson membeku. Mereka berharap untuk menggunakan kamera lagi untuk merekam perubahan habitat beruang 'dari waktu ke waktu.
Para pemimpin proyek pemetaan beruang kutub berharap bahwa membuat gambar Google tersedia untuk siapa saja dengan koneksi internet yang akan memberikan semua orang kesempatan untuk melihat makhluk-makhluk karismatik di alam liar, dan mengkomunikasikan ancaman lingkungan beruang hadapi.
Tim Google Maps membawa kamera mereka menuju Churchill tundra dan sekitarnya pada Oktober 2013, menangkap panorama 360 derajat dari beruang kutub di salju. Tujuannya adalah untuk menangkap lingkungan yang jauh terpencil dan indah sebelum menghilang, bersama dengan penduduk berbulu nya.
"The Street View memungkinkan pemirsa menjelajahi tundra dan melihat beruang kutub bermigrasi, tidak peduli di mana mereka tinggal," kata Krista Wright, direktur eksekutif dari konservasi nirlaba Polar Bears International (PBI).
Google telah bekerja dengan organisasi nirlaba lain di masa lalu untuk membawa Street View ke beberapa tempat-tempat terpencil dan yang paling menakjubkan di dunia, termasuk Amazon , terumbu karang dan Denali National Park Alaska . Tahun lalu, PBI mengundang tim Street View untuk menyambangi Churchill, Kanada, selama 10 hari untuk memotret beruang.
Tim Google memasang kamera trekker mereka pada "kereta tundra" kendaraan yang disumbangkan oleh perusahaan ekowisata Frontiers North Adventures, dan berangkat ke Manitoba di Taman Pengelolaan Margasatwa dan Taman National Wapusk untuk mengambil ratusan gambar dari beruang.
Kamera Trekker menangkap gambar perkelahian beruang dengan beruang yang lain, beruang beristirahat di salju dan es di Teluk Hudson, dan bahkan beberapa anak beruang yang menggemaskan.
Beruang kutub menghadapi ancaman serius. Beruang mengandalkan es laut untuk berburu, tetapi jumlah es laut menyusut akibat perubahan iklim. Street View menciptakan rekor dasar dari kondisi saat ini, yang dapat digunakan untuk melacak dan mengkomunikasikan dampak perubahan iklim.
PBI juga tertarik menggunakan Street View untuk penelitian ilmiah. Google dilatih PBI menggunakan kamera trekker, dan mengambil gambar untuk kedua kalinya setelah Teluk Hudson membeku. Mereka berharap untuk menggunakan kamera lagi untuk merekam perubahan habitat beruang 'dari waktu ke waktu.
Para pemimpin proyek pemetaan beruang kutub berharap bahwa membuat gambar Google tersedia untuk siapa saja dengan koneksi internet yang akan memberikan semua orang kesempatan untuk melihat makhluk-makhluk karismatik di alam liar, dan mengkomunikasikan ancaman lingkungan beruang hadapi.
sumber:livescience
Posted in 
0 komentar:
Posting Komentar